MALANG HALAL CITY ?
Malang :Walikota Malang kalo gak salah dari Partai DEMOKRAT akan membuat SK bahwa KOTA MALANG ADALAH KOTA HALAL
SK ini mencederai identitas Malang Sebagai kota TOLERANS
Bagaimana mungkin sebuah Kota yang masyarakatnya sangat majemuk ada Bermacam suku dan agama di Labelin sebagai Kota Halal Yang didasarkan atas agama tertentu.
Bgaimana sebuah Kota yang sangat Prural harus di stempel dengan identitas agama tertentu .
MISAL : BABI HARAM bagi Moslem tapi bagi orang hindu Halal .Demikian juga Sapi bagi orang Hindu sapi di larang di makan tapi agama lain membolehkan . Saya rasa SK ini dibuat hanya untuk kepentingan Politik Praktis kepentingan politik dengan menggunakan identitas agama tertentu .
Bagaimana sikap warga Malang? Ada beberapa Warga malang yang memasang Spanduk untuk melawan SK Walikota Malang mengenai Malang Halal City
Bahkan Habib Syakur Aki Mahdi inisiator Gerakan Nuraini Kebangsaan mengatakan Halal City Kota Malang adalah sebuah arogansi Walikota Sutiaji,Mendagri harus segera memanggilnya. ,
Habib Syakur lantas mengimbau kepada semua anak bangsa selalu bergandengan tangan menerapkan prinsip-prinsip dasar kehidupan. Dengan mengedepankan toleransi, mengedepankan musyawarah untuk mendapatkan mufakat titik temu, mengedepankan tenggang rasa, saling menghormati menghargai antara muda dengan yang muda dan sebaliknya.
Sebgai seorang peminpin seharusnya menjaga kota yang dipimpinnya untuk tidak terkotak kotak di labelin dengan salah satu agama kecuali Misal Aceh ya memang sejak dari awalnya Aceh di labelin Serambi Mekah .
Melalui wacana Halal City ini, menurutnya justru men-downgrade kondisi Kota Malang saat ini yang dalam kehidupan bermasyarakat dan sosialnya setiap individunya menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan pluralisme.
HALAL CITY yang di gagas Walikota Malang akan merobek toleransi yang sudah terbangun
Pertanyaannya apakah SK yang akan di terbitkan oleh Walikota Malang Sutaji ini sudah ada payung hukumnya atau perdanya?
Apa Walikota Malang mau melawan Pancasila sebagai dasar negara ini? Saya gagal paham dengan orang ini dan cara berfikirnya dalam membuat kebijakan yang tidak jelas, mencari sensasi yang ujungnya memicu keresahan dimasyarakat,”
MALANG ADALAH KOTA TOLERAN BHINEKA TUNGGAL IKA .
Salam persatuan dan Kesatuan
Penulis
NINIEK HENNY DES
Ketum Gerakan Nasional Indonesia Beraatu.
#malangcity
#kotamalang
#arekmalang
#arema