Surabaya : Ketika ramai di perbincangkan di media sosial dan viral perdebatan antara politisi PDIP Trimedia Panjahitan dan Ketua Umum Relawan Ganjarist yang membuat pernyataan dan pertanyaan yang sangat konyol bagi saya . Dan membuat saya juga kepengin sedikit memberikan pernyataan atas apa yang dituduhkam oleh Trimedia tersehut
Pertama : Soal Kemiskinan di Jawa Tengah yang tinggi . Yuk kita main data atau pakai data dari BPS Jawa Tengah
Pada September 2021 persentase Penduduk Miskin turun 0,54 persen poin, menjadi 11,25 persen dibanding Maret 2021 sebesar 11,79 persen.
Jadi gini Mr. POLITISI “tuhan” Trimedia Panjaitan.
Ini komentar gue buat Trimedia di youtube nya ILC yang khusus debat sama Eko, jadi politisi “tuhan” sekarang, menurun sekali, penguasaan data juga menurun, masa kagak paham kemiskinan absolut sama angka kemiskinan,.
Jateng tuh angka kemiskinan keseluruhan menurun, artinya Jumlah orang miskin turun.
Selanjutnya Daerah TK 2 atau wilayah Kabupaten maupun Kota yang memiliki kemiskinan absolut bertambah. Kemiskinan absolut itu bagian dari kriteria kemiskinan. Kalau dibuka lagi data tahun 2021 Jateng Pertumbuhan Ekonomi tumbuh signifikan 5,42% lebih tinggi dari Nasional yang 3,69% dan angka kemiskinan turun sekitar 0.54 % per September 2021.
Itu ukuran keberhasilan dan itu prestasi. Walau ada disparitas yang terjadi, dan keadaan disparitas ini terjadi hampir disemua daerah akibat sulit beraktifitas karena pandemi, paham ye mr politisi yang kemampuannya untuk memahami dsta udah menurun ya Mr Politisasi Tuhan .
Yang ke dua : Pertanyaan Relawan Ganjar itu duitnya darimama duite Sopo??
Saya jawab ya mau jawaban yang seperti apa ? Jawaban sombong saya adalah
Emangnya Relawan miskin semua ya.
Jawaban yang normatif namun rasional kami Relawan Ganesa hampir sama seperti yang di sampaikan oleh Ketua Umum Ganjarist Bro Eko Kuntadi
Yang secara garis besar antara lain seperti ini.
Karena itu, sekali lagi, gak usah mencela rakyat yang punya inisiatif politik karena akal sehatnya sendiri. Jangan menuding semua orang celamitan.
Sebagai politisi parpol, silakan Anda jalan dengan cara Anda. Silakan bodohi terus rakyat dengan caramu, jika emang membayar pekerja politik lebih mudah untukmu. Tapi jangan sama ratakan kami dengan orang-orang itu. Yang selalu menghitung untung rugi dalam aktivitas politik.
Kami ini rakyat biasa. Tidak terikat dengan Parpol. Tidak punya akses ke elit politik. Tapi sungguh, kami juga punya aspirasi sendiri. Punya cara sendiri untuk mengekspresikan pikihan politik kami.
Silakan perbanyak baliho. Silakan kepak sayapmu. Kalau itu menurutmu efektif memancing suara publik.
Kami mau memilih jalan melata di gang-gang sempit untuk bekerja. Untuk mendukung pilihan kami sendiri. Yang mungkin berbeda dengan pilihanmu.
Tanpa baliho. Tanpa harus keluar banyak biaya.
Zaman sekarang bukti dukungan cukup dengan membangun group-group WA. Bekerja di media sosial di akun masing-masing. Memperkenalkan Ganjar di keluarga. Teman. Lingkungan. Itu gratis.
GANESA adalah TIM RELAWAN BUKAN TIM SES
Jadi yang merasa sebagai Relawan Silahkan Bergerak mandiri dukung Ganjar Pranowo . BEDA SAMA TS (Timses ) CALEG,PILKADES,PILKADA mereka bergerak karena DUIT . Dan itu memang ada saya akui ada bahkan untuk urunan 5000 rupiah saja buat ngopi tidak mau .
Karena mindset mereka sebagai TIm Ses semua harus ditanggung yang menggunakan jasanya atau mungkin Ketua Umumnya
Jika mereka paham bahwa saat ini yang kita dukung Ganjar Pranowo seperti yang Trimedia katakan gak punya duit .
Coba tengok ke belakang jaman Pilkada Ahok /Djarot kami semua dukung memberikan sumbangan bukan warga DKI saja melainkan seluruh Indonesia .
Saya Pribadi turun juga membantu di dalam cyber war dan juga turun ke lapangan berhadapan dengan para bandhit politik yang jual ayat dan mayat .
SAYA sebai KETUA UMUM GANESA sudah membekali Pengurus Atribut Seperlunya Kaos spanduk dll untuk bergerak.
Yang kita DUKUNG itu bukan CALEG ,CABUB,CAGUB yang sudah memdeklarasikan diri sebagai Calon .
Jadi kepada Relawan GANESA ( Ganjar Untuk Indonesia Satu ) yang masih mikir duit mohon maaf saya pasti abaikan .
Kami bergerak atas keiklasan dan HATI NURAINI . JIKA tidak ada Keiklasan HATI tidak perlu dipaksakan .
Yang mau Gabung Monggo yang mau bergerak dan bekin kaosnya juga bebas monggo Kami .
Semua punya tugas sendiri sendiri saya sebagai Ketua Umum cukup memberi arahan apa yang harus di kerjakan dan juga bergerak terus membangun jaringan dan jalinan komunikasi kepada Daerah daerah lain yang mendukung Ganjar Pranowo serta membuat terus WAG sebagai wadah Relawan Ganesa ( Ganjar Untuk Indonesia Satu .)
Ketiga : Tuduhan Trimedya bahwa Ganjar ke Papua tidak mengunjungi Atlet disana menurut info Ketua Koni Jawa Tengah yang di sampaikan kepada Trimedia Panjaitan. Ini sangat lucu sekali srkarang jaman Digital semua ada jejak jejaknya bisa di cari pak politisi . Saya berikan Potongan Photo Ganjar Pranowo ketika berkunjung ke Beberapa Posko atau wisma Di mana Atlet Jateng bermarkas .
Sebagai Politisi Senior seharusnya Cek dan ricek dulu sebelum bicara jangan main tuduh apalagi Fitnah apalagi bawa bawa nama Tuhan pula .
Salam Ganesa
Niniek Henny DES. SE,MM
(Ketua Umum Ganesa )
#relawanganesa
#relawanganjar
#ganjarpranowo